3.2.a.7. Demonstrasi Kontekstual - Pemimpin dalam Pengelolaan Sumber Daya
Durasi : 3 JP (135 menit)
Moda: Mandiri
Tujuan
Pembelajaran Khusus:
- Calon
Guru Penggerak dapat menerapkan pemetaan aset yang dimiliki oleh
sekolahnya melalui penugasan mandiri.
- Calon
Guru Penggerak menganalisis sejauh mana potensi kekuatan aset yang
sekolahnya miliki dibandingkan dengan semua sumber daya yang seharusnya
dimiliki sesuai dengan peraturan negara
Bapak dan Ibu
Calon Guru Penggerak (CGP)
Setelah
kita bersama-sama berproses, berlatih melihat, dan mengidentifikasi aset serta
kekuatan yang dimiliki oleh daerah bersama rekan lainnya, saatnya kita melihat
ke sekolah kita sendiri. Kekuatan dan aset apa yang kita miliki dari
masing-masing sumber daya yang ada.
Gunakan
pertanyaan - pertanyaan di bawah ini untuk membantu mengidentifikasi aset atau
kekuatan yang dimiliki.
- Apa
yang kami kuasai?
- Apa yang paling kami banggakan dari
sekolah ini? Dari murid-murid kami?
- Apa yang membuat kami unik?
- Kekuatan apa yang kami miliki dan
berharga untuk masyarakat/komunitas sekitar?
- Apa yang telah sekolah lakukan dan miliki yang
lebih baik dari orang lain?
TAGIHAN
- Buatlah pemetaan tujuh kelompok aset – sumber daya yang
dimiliki oleh sekolah. Hasil pemetaan bisa dalam bentuk apa pun
sesuai dengan kreasi masing-masing
- Kirimkan file Ms.Word hasil tulisan reflektif maksimal 500
kata dan unggah hasilnya sesuai petunjuk.
Tugas
3.2.a.7 Demonstrasi Kontekstual Pemetaan Aset/ Sumber Daya Sekolah
Nama
CGP : Nur Fajrina, S.Pd
Nama
Sekolah : SMPN 2 Gunungsindur
Nama
Kepala Sekolah : Dra. Rr. Purwani Retno Y, S.Pd,MM.Pd
akreditasi A |
1. Modal
Manusia
Sekolah
terakreditasi A
Kepala
Sekolah kualifikasi S2
Tenaga
pendidik sejumlah 27 orang dengan kualifikasi S1 dan S2
Terdapat
staf, komite dan karyawan yang mendukung kemajuan sekolah
Masyarakat
sekitar
Orang
tua siswa
Murid
dari 19 kelas (rombel)
2. Modal
Sosial
Warga
Sekolah : adanya gotong royong, sedekah, menjenguk warga sekolah yang sakit,
mendatangi warga sekolah yang mengadakan hajatan, shalat duhur berjamaah,
shalat duha, shalat jumat, literasi, olahraga bersama, adanya tata tertib
sekolah.
ruang tamu |
sekolah |
3. Modal
Fisik
Bangunan
: Ruang Kepala Sekolah, ruang tamu,
ruang guru, ruang tata usaha, mushalla, perpustakaan, laboratorium komputer, kantin,
koperasi, laboratorium IPA, ruang kelas, gazebo, ruang BK, UKS, WC guru, WC
siswa, halaman, lapangan, tempat parkir.
Infrastruktur
: Air bersih, WIFI, AC di ruang guru, kipas angin, alat peraga, P3K, drainase, meja
kursi, rak buku, komputer, proyektor, infokus, lemari penyimpanan, printer,
jaringan listrik, sound system.
4. Modal
Lingkungan/Alam
SMPN
2 Gunungsindur mudah dijangkau dari jalan raya, lokasinya tidak jauh dari
puskesmas dan rumah warga yang mata pencahariannya majemuk.
5. Modal
Finansial
Sumber
Internal : Koperasi sekolah dan sumbangan sukarela.
Sumber eksternal :
Aspirasi dari organisasi kemasyarakatan serta bantuan pemerintah (Program
Indonesia Pintar, Bantuan Operasional Sekolah)
6. Modal
Politik
Kantor
UPT, kantor kecamatan, kantor desa, kepolisian, TK, ponpes, dan lembaga sosial
kemasyarakatan.
7. Modal
Agama dan Budaya
sebagian siswa |
Peringatan
hari besar dengan memanggil tokoh agama (Maulid Nabi), pengajian bersama, ibadah
berjamaah di mushalla sekolah (shalat dhuhur, duha dan shalat Jumat), buka
puasa bersama, dan pelestarian budaya dalam acara bulan bahasa (konfigurasi
budaya).
Tulisan
Reflektif Terhadap Hasil Analisis Aset/ Sumber Daya yang Dimiliki Sekolah
siswa dan guru |
Apa
yang kami kuasai?
Yang
dapat kami kuasai yaitu mengenali berbagai asset atau sumber daya yang ada dan
tersedia di sekitar sekolah kami. Melalui pemetaan asset inilah, kami berusaha
memanfaatkannya dengan cara memaksimalkan aset yang ada guna mendukung proses
pembelajaran di sekolah kami.
Apa yang
paling kami banggakan dari sekolah ini? Dari murid-murid kami?
Yang kami
banggakan dari sekolah ini, sekolah ini memiliki toleransi yang tinggi terhadap
kondisi murid maupun gurunya dengan didasarkan pada nilai kemanusiaan. Misalnya
, jika murid ataupun warga sekolah memiliki suatu kendala tertentu yang
mengganggu kelancaran proses belajar mengajar. Sekolah ini juga telah memiliki
fasilitas yang memadai. Apalagi ditunjang adanya wifi atau jaringan internet.
Siswa yang terkendala ketika belajar dari rumah atau ujian dari rumah, bisa
datang dan mengerjakannya di sekolah. Yang bisa dibanggakan dari murid kami
adalah, mereka memiliki kekhasan di bidang tertentu seperti olahraga, tari dan
paskibra.
Apa yang
membuat kami unik?
Yang
unik dari sekolah kami adalah, adanya karya seni berupa graffiti yang rapih di
dinding kelas 9. Hasil karya siswa kelas tersebut dan dibuat dengan gotong
royong kebersamaan siswa. Siswa belajar bertanggung jawab dan menuangkan
kreasinya agar indah dipandang. Mayoritas guru serta staf adalah warga asli
sekitar sekolah yang tempat tinggalnya tidak jauh dari sekolah.
Kekuatan
apa yang kami miliki dan berharga untuk masyarakat/komunitas sekitar?
Sekolah kami mampu menjalin hubungan baik dengan warga
sekitar, aparat dan juga komunitas luar sekolah demi mewujudkan tujuan untuk
memajukan kualitas Pendidikan yang berdampak baik bagi masyarakat sekitar. Misalnya, kerjasama dengan puskesmas setempat
untuk pemeriksaan Kesehatan guru di sekolah kami, kerjasama pemberian zat besi
untuk siswa serta penyuluhan untuk siswa kami. Sekolah juga bekerjasama dengan
kepolisian dan babinsa untuk penyuluhan tentang narkoba dan bahaya tawuran.
Apa yang
telah sekolah lakukan dan miliki yang lebih baik dari orang lain?
Sekolah
kami terus berbenah dari tahun ke tahun. Dalam kurun waktu 4 tahun terakhir
(2017-2021) terbukti banyak perubahan sekolah dan tampilannya makin dinamis.
Pimpinan juga memberi kesempatan seluas-luasnya bagi warga sekolah untuk
berkembang.
0 comments:
Post a Comment