Wednesday, January 13, 2021

1.4.a.8. Elaborasi Pemahaman - Menerapkan Prinsip Budaya Positif

 

anTUJUAN PEMBELAJARAN

1.             CGP mengambil pembelajaran dari tantangan yang dihadapi dalam menerapkan budaya positif di sekolahnya.

2.             CGP melakukan refleksi dan mengadakan metakognisi terhadap aplikasi program- program yang telah direncanakan

Hasil setelah mempelajari modul 1.4 dapat saya elaborasikan sebagai berikut.

1.             Materi apa saja yang Anda sangat pahami dari modul ini?

Materi yang sudah saya pahami dalam modul 1.4 ini adalah tentang cara menumbuhkan budaya positif di sekolah. Langkah awal adalah membentuk kesepakatan kelas demi terwujudnya budaya positif.

2.             Materi mana yang masih membingungkan bagi Anda?

Keseluruhan materi dapat dipahami dengan adanya diskusi bersama fasilitator dan rekan CGP.

3.             Perubahan apa yang dirasakan Bapak/Ibu dan juga murid selama mempraktikkan budaya positif sekolah?

Perubahan yang saya rasakan adalah komitmen dari teman-teman guru untuk memberikan keteladanan sikap untuk dicontoh kepada anak didiknya.

4.             Adakah kesulitan ketika mencoba membangun budaya positif di kelas? Jika ada, apa saja kesulitannya?

Kesulitannya ada: Pembiasaan dalam mengubah pola instruksi menjadi kesepakatan. Semua butuh waktu yang tidak instan.

5.             Tantangan apa saja yang dialami ketika menerapkan Budaya Positif di kelas?

Tantangan utama adalah membuat murid berani menyatakan ide dan harapannya. Serta perubahan perilaku melalui konsistensi disiplin positif.

6.             Strategi baru apa saja yang dapat dilakukan untuk menerapkan budaya positif di sekolah Anda dengan memanfaatkan berbagai sumber yang dimiliki?

Strategi yang dapat dilakukan yaitu mencoba mempraktekkan alur BAGJA dengan mengintegrasikan pendekatan inkuiri apresiatif. Seperti memaknai peran pemangku sekolah, penguatan potensi sekolah dan memaksimalkan kekuatan yang dimiliki utnuk berkembang lebih maksimal.

 

ANALISIS KASUS DISKUSI BERSAMA CGP

Text Box: Setelah melakukan refleksi dan bertanya jawab bersama instruktur, Anda diminta mendiskusikan studi kasus berikut ini berdasarkan pengalaman antar CGP.
“Anda adalah guru penggerak yang sudah membangun Budaya Positif di kelas. Hal ini dapat dilihat dari perubahan interaksi antara guru dan murid yang melibatkan dan memahami kebutuhan murid. Guru yang menerapkan kesepakatan kelas dan menggunakan kalimat positif dalam berinteraksi dengan murid, sehingga murid tumbuh menjadi pribadi yang kritis dan mandiri. Akan tetapi, di kelas lain masih ada guru yang memakai hukuman kepada murid agar murid patuh terhadap perintah gurunya, sehingga murid cenderung pasif dan tidak berani mengemukakan pendapat. Anda menjadi resah dan ingin mengajak guru tersebut untuk menerapkan Budaya Positif di kelas. Bagaimana cara yang efektif untuk mengajak guru tersebut untuk menerapkan Budaya Positif di kelasnya?

 

Solusi:

1.       Mulai dari diri (start it) dengan membuat kesepakatan kelas minimal saat pelajaran yang diampu dan kelas di mana kita menjadi walinya.

2.       Tunjukkan itu (show it) dengan menerapkan dalam diri kita sendiri secara konsisten dan terus belajar memperbaiki diri.

3.       Bagikan ke guru lain (share it) apa yang kita dapatkan dari materi ini.

0 comments:

Post a Comment